Rabu, 30 Desember 2015

Boku no Akashi

Kesaksianku
Vokalis: Yumi Kawamura

Lirik: Yuichiro Tanaka
Musik:
Shouji Meguro


Romaji
Sleep walk mabuta ga omoide no yami he sasou
Yuki ga hana wo sotto karasu you ni
Shitteita hazu kuri kaesu mono nante nai
Toki no hari ga boku wo keshite ku
Dakedo fushigi atsuku ima namida

[CHORUS 1]
Kagayaite mieru yo arifureta subete ga
Hitoikire no machi no kemuru sora sae
Nanigenai jikan no moeru youna kirameki
Nakushitakunaikara ima aruki dasu

Grayish dawn yoake ga mata hitotsu yume wo abaki
Nukumori sae suna no tezawari ni
Demo aruku yo soko ni nani ga matsu ka janai
Kore ga kitto boku no akashi-sa
Tooi mirai mune ni hime utau

[CHORUS 2]
Kagayaite mieru yo arifureta ashita ga
Onaji koe to deau tada sore dake ga
Itami ga kezuri dasu boku to iu inochi wo
Akaaka to kakagete ima aruki dasu

'Till my soul tatoe boku ga omoide ni kawaru
Sore demo…

Fuyugare ni hibiita hashagu dareka no love song
Jibun no koto no you ni mune wo furuwasu

[CHORUS 3]
Kagayaite mieru yo arifureta subete ga
Tewotsunagu setsuna no ikidzukai sae
Nanigenai jikan no moeru youna kirameki
Nakushitakunaikara ima aruki dasu
 ~~~~~~~~~~
Terjemah Indonesia
Kelopak mataku yang tidur berjalan terpikat pada gelapnya kenangan,
Layaknya salju yang membunuh bunga dengan lembut,
Harusnya aku tahu tak ada yang bisa diulang.
Jarum jam menghapuskan diriku,
Namun, sungguhlah aneh aku menangis dari dalam lubuk hatiku

[CHORUS 1]
Aku bisa melihat gemerlap dari semua hal biasa,
Bahkan dari langit berawan pada jalan yang padat.
Karena aku tak ingin kehilangan kilapan yang membara
dari keseharian ini, akupun berjalan.

Walau dalam hangatnya pasir di sela-sela jariku,
Fajar keabu-abuan, mentari subuh kembali mengungkap mimpi lainnya.
Tetapi aku akan terus berjalan, karena bukankah ada yang menunggu di sana?
Ini pasti adalah kesaksianku
Dengan masa depan yang jauh di dadaku, akupun bernyanyi

[CHORUS 2]
Aku bisa melihat gemerlap dari hari esok yang biasa,
Suara yang sama, pertemuan yang sama, hanya itu saja.
Kesakitan membelai hidupku, menyulutkan api,
Dan menyinarinya dengan terang, jadi akupun berjalan

Bahkan jika sampai jiwaku dan diriku berubah menjadi kenangan,
Biarpun begitu…

Lagu cinta seseorang menggema dengan ria dalam musim dingin yang senyap,
Hatiku bergetar, bagaikan itu berasal dari diriku sendiri.

[CHORUS 3]
Aku bisa melihat gemerlap dari semua hal biasa,
Bahkan dalam waktu sebentar dimana tangan kita terhubung.
Karena aku tak ingin kehilangan kilapan yang membara
dari keseharian ini, akupun berjalan.

Tidak ada komentar:

Posting Komentar